Menurutnya, ucapan tersebut menunjukkan ketidaktahuan hak warga negara dalam perlindungan hak sipil dan politik dalam pemilu. “Sehingga kemudian mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang kesannya menyederhanakan masalah,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Feri juga menyinggung soal pernyataan Jokowi terkait anaknya yang belum tertarik terjun ke politik. Dalam pernyataan tersebut, Jokowi mengklaim anaknya masih fokus untuk berdagang.
“Jangan dilupakan Pak Presiden itu yang bilang bahwa anak saya tidak berminat dalam ruang politik, masih berdagang, ternyata dagang politik,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi menanggapi terkait adanya kecurangan saat perhitungan suara di TPS ataupun dalam memasukkan data hasil suara. Menurutnya, di TPS sudah ada saksi dan juga pihak Bawaslu dan aparat keamanan.